Nuansa Terkini Makassar, — Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan ‘Danny’ Pomanto menerima kunjungan resmi dari peserta Studi Strategis Dalam Negeri (SSDN) Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) RI program pendidikan Reguler Angkatan LXIII tahun 2022, di Ruang Sipakatau Kantor Balaikota Makassar, Rabu (6/4/22).
Pada kesempatan itu, Danny banyak menjelaskan secara detail perkembangan Kota Makassar dari masa lalu, masa kini dan masa depan.
Dua periode yang dijalani Danny banyak mengubah kota Makassar menjadi lebih baik melalui inisiasi-inisiasi yang begitu strategis.
Pembenahan dari lapisan paling bawah seperti pemberian Handphone kepada RT/RW yang memudahkan pemantauan langsung ke masyarakat. Tak hanya itu, ada program sentuh hati, layanan 112 dan War Room yang memantau pergerakan isi Kota Makassar.
Masuk periode keduanya, Kata Danny pihaknya dihadapkan dengan gelombang ke 2 Virus Covid. Danny pun tidak tinggal diam, ia sudah menyiapkan visi misinya lewat Program terintegrasi yakni Makassar Recover.
“Alhamdulillah lewat program kami yang banyak bekerjasama juga dengan seluruh Aparat TNI/POLRI bisa menekan angka penyebaran covid yang tiap hari menurun hingga saat ini,” ucapnya.
Danny juga memaparkan konsep masa depan Kota Makassar yakni Makassar Metaverse. Dimana konsep ini dianggap bisa menjaga pertahanan RI, keamanan serta menekan terjadinya korupsi.
“17 agustus kami akan launching program kami yang peruntukannya untuk memudahkan masyarakat. Tettere dan Co’mo ini yang akan masuk dalam konsep metaverse,” sebutnya.
Mendengar hal tersebut, Pimpinan Rombongan kunjungan ini Bid. Kewaspadaan Nasional Lemhanas RI, Mayor Jenderal TNI Rido Hermawan sangat terkagum mendengar paparan Danny yang begitu luar biasa.
“Saya tidak tahu mau bicara apa lagi, saya sangat berterima kasih kepada pak Wali yang sangat visioner. Paparannya tentang bagaimana masa lalu masa kini dan masa depan begitu detail,” ungkapnya.
Pihaknya berterima kasih atas pertemuan tersebut. Pasalnya banyak hal dan beberapa konsep menarik yang disajikan oleh Danny.
“Tema yang kami bawa kesini itu yakni integritas dalam kebersamaan. Satu hal yang saya kutip Pemimpin masa depan terbaik adalah pemimpin yang terdidik dan bisa mendidik. Itulah yang bisa menghadapi tantangan masa depan,” pungkasnya. (*)
.