Kabid Holtokultura : Sulawesi Selatan Maximalkan Peningkatan Produksi
NuansaTerkini Makassar,- Kepala Bidang Holtikultura Ir.H.Suaib. P. M. P di Dinas Ketahanan Pangan dan Holtikultura Provinsi Sulawesi Selatan mengatakan Bidang Holtikultura ada 2 sumber anggaran yaitu Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Kegiatannya terdiri dari pengembangan bawang putih, bawang merah, cabe dan jahe.
Sedangkan untuk Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) penunjang dari kegiatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Untuk Anggaran Pendapatan dan belanja Daerah (APBD) kegiatan fisik tidak ada. Jumat (4/10/2019).
" Untuk pengembangan Holtikultura seperti cabe itu sudah berjalan, sementara penropang benih, bibit dan pupuknya insyaallah ditanam pada akhir Oktober atau awal November karna komoditi yang memerlukan air. Sama juga bawang merah malah ada yang sudah panen ada juga mau di tanam, sedangkan untuk bawang putih ini baru sementara penropang bibit. Seperti di Kabupaten Bantaeng rencananya Kabupaten Enrekang, Bulukumba itu untuk bawang putih sedangkan untuk pisang kita drop pisang bersumber dari luar Sulawesi Selatan karna melalui keterjalinan pisang kapendis ini tidak ada di Sulselkita datangakan dari Jawa, " ujar Suaib.
Selain itu, ada juga mangga yang sudah disebar di beberapa Kabupaten seperti Kabupaten Bone, Bantaeng dan Soppeng. Jeruk keprok berasal dari Kabupaten Selayar yang merupakan satu komoditi andalan Gubernur Sulawesi Selatan dan Wakil Gubernur Sulawesi selatan. Hal tersebut untuk mengembalikan kejayaan jeruk keprok, lahan yang disediakan kurang lebih 50 hektar Anggarannya dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara(APBN).
" Insyaallah Tahun depan akan meningkat menjadi 100 hektar untuk jeruk, untuk Holtikultura baik bantuan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) maupun Anggara Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) pusat. Saya rasa berjalan tidak ada hambatan ini hanya sedikit terlambat menanam karna sekarang ini musim kemarau ' insyaallah ' jika hujan turun langsung menanam, untuk bibit bawang putih sudah tiba di masing masing Kabupaten, " kata Kabid Holtikultura.
Kegiatan penanaman bawang merah atau cabe sekitar 95 hektar yang diberikan dari pusat, yang di prioritaskan memiliki sumber air serta di bantu mesin pompa air dan pupuk.
" Sulawesi Selatan komoditi bawang putih termasuk Daerah sentra, Kementrian Pertanian dalam hal ini Dirjen Holtikultura itu bagaiman bawang putih ini bisa swasembada di Dunia Salah satunya Sulawesi Selatan. Mendapat hampir 400 hektar bawang putih Tahun ini, mudah - mudahan bawang putih bisa berkembang di Sulawesi Selatan. Wilayahnya Kabupaten Bantaeng, Enrekang dan Bulukumba, " pungkasnya. (Ln)
Sabtu, 05 Oktober 2019
✔
Nuansa Terkini News
Diterbitkan Oktober 05, 2019
Tags
Artikel Terkait
Posting Komentar
Langganan:
Posting Komentar (Atom)