Nuansa Terkini Makassar, - Namun di tahun 2021 tren kemudian naik signifikan. Itu berhasil menyentuh Rp70 miliar dan telah berhasil mencapai target.
Di tahun 2022 meski tak mencapai target namun
realisasinya bisa jauh lebih tinggi dari tahun sebelumnya yaitu 93 persen atau
sekitar Rp112 miliar dari target Rp120 miliar.
Pun ini terus menunjukkan tren positif di
tahun berjalan. “Alhamdulillah, jika melihat tren target perbulan itu terus
terjadi,” katanya.
Menurutnya event-event di Makassar terus
berdatangan. Jadi, capaiannya bisa terus digenjot.
Apalagi, Makassar selama setahun ini
mendapatkan sejumlah event nasional dan internasional yang cukup bergengsi yang
mampu menambah tingkat okupansi hotel.
“Semakin banyak event dan kunjungan pasti
meningkat, dan kita juga pasang alatji, yang kerjasama dengan KPK,” katanya.
Sementara itu, Ketua PHRI Sulsel Anggiat
Sinaga sebelumnya sudah cukup optimis dengan dihelatnya sejumlah event nasional
dan internasional di Makassar.
“Ada MNEK, tentu kita siap menampung para
tamu ada belasan ribu kamar yang dimiliki sektor perhotelan,” jelas Anggiat.
Dirinya menyakini kegiatan-kegiatan ini mampu mendongkrak tingkat okupansi.
Apalagi para tamu secara tidak langsung telah
menjadi duta wisata yang akan memperkenalkan pelayanan yang baik dari
hotel-hotel Makassar begitu mereka kembali ke daerahnya masing-masing.
“Jadi kami yakin tingkat okupansi hotel ini
akan naik,” tukasnya. (*)