Nuansa Terkini Makassar, - Anggota DPRD Makassar, Mario David mengatakan, Perda Nomor 6 Tahun 2019 tentang
Kepemudaan memberi ruang luas kepada pemuda untuk terlibat dalam berbagai aspek
pembangunan. Regulasi ini juga kian menguatkan posisi pemuda sebagai pemegang
estafet kepemimpinan.
Hal ini
disampaikan Mario dalam sosialisasi Perda Nomor 6 Tahun 2019 tentang Kepemudaan
di Hotel Harper Perintis Makassar pada Jum’at (22/3/2024).
Sosialisasi
menghadirkan dua pemateri lainnya yakni Dwiki Valentino dan Robin Siduppa
Sehingga kata
dia, posisi generasi muda akan semakin kuat. Hak-hak kepemudaan juga akan
mendapat perlindungan dari pemerintah.
“Jadi Perda ini
sangat penting untuk disosialisasikan agar pemuda tahu posisi mereka. Dengan
begitu mereka akan berkreasi dan menunjukkan eksistensi dalam berkontribusi
untuk pembangunan daerah,” jelasnya.
Sementara itu,
Dwiki Valentino secara detail membahas isi dari Perda yang secara rinci
menjelaskan mengenai potensi dan akses untuk pengembangan skill pemuda. Kata
Dasyayara, perda ini memberikan payung hukum yang kuat kepada pemuda.
“Untuk
pengembangan skill, pameran dan kreativitas, semua diberikan pemerintah secara
gratis. Agar pemuda kita bisa berkembang,” katanya.
Di tempat yang
sama, Robin Siduppa mendukung penuh upaya pemerintah mendorong kreativitas
pemuda. Menurutnya, hal ini harus didukung agar lahir pemuda pemuda dengan
skill unggul di Makassar.
“Kita sangat
mengapresiasi pemerintah yang secara khusus melahirkan perda kepemudaan yang
tentu sangat positif bagi pengembangan anak anak muda di Makassae. Lewat perda
ini mereka punya payung hukum yang kuat dalam berkarya,” imbuhnya.